Anda tentu mengenal produk-produk brand premium dengan produk yang memiliki harga selangit seperti Ferrari, BMW, Rolex dan lain sebagainya. Secara logika, mobil yang mereka jual hingga miliaran rupiah, memiliki fungsi yang sama dengan mobil seharga ratusan juta rupiah. Jam tangan yang ditawarkan oleh Rolex dengan harga ratusan juta rupiah memiliki fungsi yang sama dengan jam tangan seharga 1 juta rupiah. Tetapi mengapa produk mereka sangat diminati oleh pasar? Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda pelajari dari berbagai brand premium untuk meyakinkan Anda bahwa produk yang Anda tawarkan saat ini adalah yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
1. Nilai yang ditawarkan oleh brand
Seperti yang kami singgung di awal artikel, fungsi produk-produk yang dijual oleh brand premium memang memiliki fungsi yang sama. Tetapi, mereka memiliki nilai produk yang tidak akan pernah dimiliki oleh produk lain di pasaran sehingga perusahaan berhasil menarik perhatian pelanggan-pelanggannya. Contoh, Ferrari sering kali mempproduksi produk dengan jumlah yang sangat terbatas. Keterbatasan jumlah produk yang diproduksi inilah yang menjadi nilai lebih bagi pelanggan. Selain terbatas, fitur-fitur tambahan pada produk menjadi utilitas tersendiri bagi produk tersebut.
2. Pengalaman dan kepuasan pelanggan
Ketika melakukan pembelian, pelanggan akan merasakan pengalaman yang berbeda. Pengalaman berbeda ini pun akan meningkatkan kepuasan atas keberhasilan saat memiliki produk tersebut. Anda pun akan menjadi perusahaan yang diperhatikan oleh pelanggan apabila memberikan pengalaman dan kepuasan yang konsisten.
3. Harga bukan masalah untuk memutuskan melakukan pembelian
Jika selama ini Anda merasa takut bersaing dengan perusahaan lain yang menawarkan produk dengan harga yang lebih mahal, itu artinya Anda tidak yakin dengan produk yang Anda miliki dan tidak memahami profil pelanggan-pelanggan Anda. Tidak semua produk mahal akan ditinggalkan sedangkan produk murah akan selalu dibeli. Harga hanyalah faktor yang tidak akan diperhitungkan oleh pelanggan jika mereka menemukan solusi atas masalah dan kebutuhannya. Secara logika, kita tidak akan membeli sepatu seharga Rp10 juta jika kita sudah bisa merasakan manfaat dari sepatu seharga Rp500.000. Tetapi, karena kebutuhan pelanggan lebih cenderung akan terpenuhi jika membeli sepatu seharga Rp10 juta tersebut, pelanggan pun tidak akan memperhatikan sepatu seharga Rp500 ribu yang ditawarkan oleh perusahaan lain.
4. Konsistensi menjaga loyalitas pelanggan
Perusahaan-perusahaan dengan brand premium tidak akan menurunkan layanannya dan tidak akan menurunkan kualitas produknya. Mereka akan selalu konsisten dalam menciptakan produk dan juga konsistensi dalam berinovasi untuk menambah pengalaman pelanggan-pelanggannya. Jika Anda ingin pelanggan tetap loyal, maka Anda juga harus konsisten terhadap layanan dan produk yang ditawarkan terhadap pelanggan.
Itulah beberapa hal yang dapat Anda pelajari dari brand premium untuk diterapkan pada bisnis Anda. Jangan lupa untuk mengikuti blog kami dengan mendaftarkan email di kolom subscribes di bawah ini!
Ilustrasi by Sales1CRM