Closing merupakan tahap akhir dari rangkaian proses panjang yang dilakukan oleh salesperson dengan prospek. Selain membutuhkan ketepatan waktu dalam memutuskan untuk closing, baik itu closing yang berakhir dengan penjualan maupun closing yang tidak menghasilkan penjualan. Salesperson tetap harus memilih cara closing seperti apa yang harus ia pilih sebagai batas akhir dari proses tersebut.
Jika Anda selama ini selalu monoton dalam memilih teknik dalam closing, berikut adalah beberapa teknik closing yang dapat Anda pilih untuk menyesuaikan dengan tipe prospek yang Anda dapatkan.
1. Teknik closing klasik
Teknik ini merupakan teknik lumrah yang biasa digunakan oleh salesperson, dimana mereka mengutamakan komitmen dengan menanyakan, kapan akan melakukan pembelian. Jika pada masa yang sudah ditentukan prospek tetap tidak melakukan pembelian, salesperson mengambil tindakan dengan mengakhiri proses saat itu juga. Secara sederhana, salesperson mengambil tindakan pada prospek untuk membeli sekarang juga atau tidak sama sekali.
2. Teknik closing dengan meminta waktu tambahan
Pada teknik ini, salesperson memiliki potensi yang cukup untuk mencapai penjualan dengan prospek, tetapi dari sisi prospek masih memiliki alternatif produk dari kompetitor. Salesperson yang melihat peluang tersebut berusaha untuk meminta waktu tambahan pada prospek untuk menjelaskan nilai lebih yang belum diungkapkan sebelumnya dengan harapan agar prospek dapat meningkatkan minatnya terhadap produk. Jika pada waktu tambahan ini saleserson tetap tidak dapat mencapai kesepakatan, sales pun menutup proses negosiasi dengan prospek.
3. Teknik closing dengan bertanya
Hampir mirip dengan teknik pada poin #1, dengan teknik ini salesperson mengutarakan pertanyaan jadi atau tidaknya pada prospek. Ketika prospek memberikan jawaban, maka proses pun akan di tutup saat itu juga.
4. Teknik closing dengan cara modern
Teknik closing dengan cara modern adalah teknik yang menitik beratkan pada solusi yang dimiliki oleh salesperson untuk prospek. Solusi dan produk yang ditawarkan oleh salesperson ini pun sesuai dengan kebutuhan prospek. Adanya kecocokan inilah yang membuat salesperson berusaha untuk membuat urgensi kepada prospek agar segera melakukan pembelian. Karena, penawaran tersebut adalah penawaran final yang harus segera diputuskan oleh prospek, apakah akan melakukan pembelian atau tidak.
Itulah beberapa teknik closing yang dapat kami berikan kepada Anda. Semoga dapat membantu Anda untuk mengambil keputusan teknik mana yang akan diambil untuk closing proses dengan prospek. Pilihlah teknik yang memperbesar peluang untuk mencapai penjualan.
Ilustrasi (c) Unsplas.com