Membuat sistem CRM yang sesuai dengan kebutuhan memang bisa dilakukan. Bahkan, ketika Anda menggunakan sistem CRM dari penyedia, Anda juga akan mendapatkan penawaran berupa kustomisasi atau membuat sistem tambahan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Namun, membuat sistem custom seperti ini tidak selamanya tepat dan cocok untuk kebutuhan bisnis. Ini pun membuat Anda harus membuang biaya untuk keperluan custom tersebut yang tidak pernah dipakai. Sudah membayar mahal, tetapi tidak disesuai dengan perusahaan, tentu kerugian yang akan Anda dapatkan. Sebelum Anda memutuskan untuk melakukan penyesuaian atau “customize” sistem CRM.
1. Siapa pemegang hak penuh pada perusahaan?
Pertama, jika Anda seorang leader, Anda harus bertanya pada pemegang hak pengambil keputusan di perusahaan Anda. Ini bukan tentang bagaimana pemikiran Anda terhadap suatu sistem. Tetapi, ini lebih cenderung pada kekuatan tim di dalam perusahaan Anda. Meskipun Anda merupakan pemegang hak pengambilan keputusan tertinggi di perusahaan, Anda tetap harus berkonsultasi dengan pemegang hak lainnya.
2. Mayoritas lead yang didapat
Anda harus mengenali lead yang didapatkan oleh tim marketing terlebih dahulu sebelum melakukan penyesuaian. Jika Anda tidak memperhatikan hal ini, biasa saja data yang seharusnya dapat masuk dengan tepat pada sistem menjadi tidak sesuai yang disebabkan oleh penyesuaian sistem tersebut. Ibaratnya, Anda memiliki 50% pelanggan dari email marketing, sedangkan Anda menghapus integrasi CRM dengan email marketing, hal ini akan berdampak pada tidak efektifnya penggunaan sistem CRM karena kesalahan yang Anda buat sendiri.
3. Informasi lead yang harus di simpan
Ada banyak form pada sistem CRM yang dapat Anda simpan untuk memudahkan sales dalam mengenal lead, prospek dan pelanggan. Maka dari itu, jangan hanya memikirkan penyesuaian tetapi tidak memperhatikan bagian yang harus ada dalam sistem untuk menyimpan data prospek/lead.
4. Konversi
Konversi penjualan ini penting untuk Anda jadikan patokan sebelum melakukan penyesuaian terhadap sistem CRM yang dibuat/digunakan. Karena, konversi ini memiliki beberapa proses yang harus ada dalam sistem guna kemudahan penjualan dan hubungan di masa depan.
Ilustrasi (c) Unsplash.com