Sales Force Automation (SFA) merupakan sistem yang digunakan untuk mengatur dan mengelola setiap data target pelanggan dan proses yang didapatkan oleh tim sales. Kehadiran sistem SFA akan membantu tim sales dalam bekerja lebih maksimal dan menunjang produktivitasnya dalam bekerja. Pasalnya, setiap proses yang tersimpan pada sistem SFA ini akan disalurkan melalui sistem terintegrasi yang mana dapat diakses oleh tim sales dengan cara yang sangat mudah baik melalui web browser maupun aplikasi smartphone. Selain keebihan tersebut, penggunaan SFA akan membantu Anda dalam merampingkan beberapa proses di bawah ini:
1. Mengatur pelanggan maupun lead dengan sistem terpusat
Untuk perusahaan kecil dan besar pengelolaan data pelanggan ini akan selalu diperlukan. Bukan seberapa banyak jumlah pelanggan yang dimiliki saat ini. Tetapi, dalam banyak kasus, startup menyepelekan masalah ini dan membuat proses penjualan tidak berjalan dengan baik. Hasilnya. Pengelolaan data juga tidak lagi ramping dan cenderung merusak hasil yang didapat.
2. Menyaring lead yang didapat
Setiap lead yang didapat tidak semuanya akan memberikan hasil maksimal dan menciptakan penjualan. Dengan SFA, tim sales memiliki kesempatan untuk menyaring lead yang didapat berdasarkan kualitas yang dimiliki bukan kuantitas penjualan yang didapat. Proses dalam memilih menjadi lebih ramping karena sistem dapat mengatur dan menambahkan analisa potensi. Jika ini dilakukan dengan cara manual, maka proses yang didapat juga tidak akan maksimal dan cenderung akan terjadi human error yang lebih besar.
3. Peningkatan produktivitas dengan efektivitas kinerja tim
Tim yang produktif berawal dari efektivitas dalam mengatur proses penjualan. Ini tidak akan bisa didapat jika perusahaan tidak memiliki data kinerja atau laporan yang tersimpan pada satu sistem. Namun, dengan kehadiran sistem SFA ini tim sales akan lebih mudah dalam bekerja secara efektif karena dapat menghemat banyak waktu dalam penjualan. Jika semua dapat dicapai, maka apa yang diharapkan pun akan melebihi batas kemampuan yang sebelumnya dicapai oleh tim sales tersebut. Peningkatan ini lah yang disebut dengan produktivitas sesungguhnya. Bukan jumlah penjualan saja yang dijadikan tolok ukur dalam produktivitas melainkan juga bagaimana cara tim sales memaksimalkan penjualan.