Setiap marketer harus memiliki keterampilan presentasi marketing yang baik untuk menghasilkan hal yang menarik audiens. Tak hanya menarik, presentasi Anda juga harus dapat menumbuhkan keinginan lebih terhadap produk/layanan yang Anda presentasikan. Berikut adalah beberapa hal yang harus Anda lakukan untuk membuat presentasi yang dapat menghibur audiens Anda.
1. Konten adalah hal utama yang harus Anda perhatikan
Dalam presentasi, Anda pasti akan berjanji untuk memberikan solusi kepada audiens. Anda harus menunjukkan kepada mereka bahwa ada hal lebih dari produk/layanan Anda yang akan didapatkan jika mereka memutuskan untuk menggunakan produk Anda. Jika Anda dapat membantu mereka untuk memecahkan masalah dengan cara yang unik tentu mereka akan mempertimbangkan produk Anda. Untuk membuat konten yang menarik, Anda harus memperhatikan beberapa hal berikut ini.
- Fokus pada solusi yang lebih spesifik
- Tetap relevan dengan konten
- Tunjukkan kemudahan saat diimplementasikan
- Tunjukkan hal yang sangat praktis
- Buatlah konten yang mudah diingat
2. Ambil perhatian audiens
Buatlah konten yang dramatis yang sekiranya benar-benar dirasakan oleh audiens saat itu juga. Hal ini dapat mengingatkan masalah yang mereka hadapi dan meningkatkan keinginan untuk segera menyelesaikan masalah mereka. Anda dapat menarik perhatian dengan memberikan janji yang berpihak kepada pelanggan (jangan pernah mengingkari bagian ini).
3. Ilustrasikan poin Anda dengan cerita dan contoh (optional)
Setelah Anda selesai dalam tahap pengenalan produk, jika memungkinkan Anda dapat menambah cerita atau contoh kasus yang pernah berhasil dipecahkan dengan produk/layanan Anda. Ini bukanlah poin yang harus Anda tambahkan, tetapi konten ini dapat menjadi pendukung dalam marketing Anda.
4. Tambahkan hal yang menggoda audiens
Akhiri presentasi Anda dengan sesuatu yang menggoda dan layak untuk ditunggu oleh audiens Anda. Jika Anda berjanji untuk memberikan informasi tambahan dalam waktu dekat, maka jangan pernah ingkari hal tersebut. Menggoda audiens itu tidak harus berupa diskon, Anda dapat menerapkan hal-hal lain tanpa mengurangi keuntungan Anda.
Ilustrasi (c) Wikimedia Commons