Memiliki pertumbuhan bisnis yang baik memerlukan tindakan-tindakan luar biasa dari dalam diri Anda untuk bisa mewujudkannya. Selain itu, perlu memahami kriteria-kriteria pelanggan untuk meningkatkan loyalitas mereka. Perlunya mengeksplorasi strategi untuk meningkatkan loyalitas pelanggan menjadi kewajiban bagi seorang sales agar penjualan terus berada pada tren positif. Ketika Anda memahami semua yang telah kami sebutkan, Anda berhasil berada satu tingkat lebih baik dibandingkan posisi Anda sebelumnya.
Ketika Anda berhasil membukukan penjualan yang banyak dari pelanggan-pelanggan loyal, bukan berarti Anda telah berada jauh didepan kompetitor. Untuk itu, kami menyebutkan bahwa rahasia sukses Anda saat ini masih berada satu tingkat dari posisi Anda sebelumnya.
Ketika Anda menerapkan program loyalitas untuk pelanggan, tentu itu akan sangat berguna bagi pelanggan-pelanggan Anda. Tetapi, apakah Anda yakin bahwa program tersebut dapat berlaku untuk semua pelanggan loyal yang Anda miliki? Itu menjadi satu pertanyaan penting yang harus Anda jawab.
Ketika Anda tidak dapat menjawab pertanyaan tersebut, maka Anda harus memberikan gagasan-gagasan lain untuk menjaga pelanggan Anda tersebut. Berikut adalah gagasan rasional yang dapat membantu Anda lebih efektif dalam menjual produk kepada pelanggan loyal dan menjadi bagian dari tahap awal pembelian yang akan dilakukan oleh pelanggan.
1. Memahami pelanggan
Memahami pelanggan saat pertama kali bertransaksi dengan Anda baik melalui website, social media maupun penjualan secara pribadi merupakan langkah awal yang harus Anda ambil. Setelah Anda mampu memahami, Anda harus bisa merancang pengalaman yang lebih baik untuk pelanggan-pelanggan loyal Anda seperti memahami faktor rasional, emosional serta pengalaman yang membawanya terus merasakan kepuasan dengan produk dan layanan yang telah Anda berikan. Setiap perilaku yang Anda berikan kepada pelanggan akan memberikan penilaian yang baik serta pemberian rekomendasi untuk Anda.
2. Memanfaatkan emosi pelanggan
Ketika pelanggan melakukan pembelian, tentu kita akan berpikir bagaimana cara mereka membeli kepada perusahaan lain baik terkait pelayanan dan harga. Tetapi, pada kenyataannya pembelian yang dilakukan oleh pelanggan lebih sering dibawah kesadaran dirinya ketika kita berhasil memanfaatkan emosi yang mereka miliki. Sebagai contoh, pernahkah Anda merasa “kenapa saya tadi tidak berpikir panjang untuk membeli produk ini?” ketika Anda berada pada posisi tersebut, itu mengindikasikan bahwa sales produk tersebut telah berhasil mempengaruhi Anda dan membawa Anda pada kondisi pengambilan keputusan karena emosi dalam diri Anda yang tidak disadari.
Dari kedua poin yang kami sebutkan, memang tidak akan secara langsung menghasilkan dampak pada kesetiaan pelanggan dengan cepat. Tetapi, semakin Anda menyadari bahwa perjalanan pelanggan dimulai dari hal-hal tersebut maka semakin baik pula Anda memposisikan diri untuk menghadapi masa depan Anda dengan pelanggan.
Bagaimana dengan Anda? Apakah ada cara lain yang membuat Anda berhasil mempertahankan pelanggan? Silakan tinggalkan komentar Anda disini!
Ilustrasi (c) Pixabay.com