Setiap penjualan yang terjadi selama Anda menjadi sales, bukan dari hasil undian. Penjualan terjadi merupakan hasil dari bagaimana cara Anda memilih prospek dan memilih prioritas. Jika Anda percaya bahwa penjualan hanya sebatas dari hasil undian, tentu Anda tidak perlu lagi mencari prospek. Jika Anda masih terus mencari prospek itu artinya penjualan berdasarkan pada pilihan prospek yang Anda miliki.
Setiap prospek yang Anda temukan semua berawal pada kesempatan yang sama (50:50). Anda dapat menjual pada prospek tersebut dan dapat pula gagal menghasilkan penjualan. Ini merupakan hal yang sangat biasa. Tetapi, Anda tidak bisa terus membiasakan kesempatan ini selalu 50:50. Sebaliknya, Anda harus bisa mengubah setiap prospek ini memiliki nilai 90:10. Jika diperjelas kembali, 90% dari prospek yang Anda pilih akan melakukan pembelian. Sedangkan sisanya adalah mereka yang berpotensi tidak menghasilkan penjualan.
Pilihan Anda memiliki pengaruh besar untuk menemukan prospek yang memiliki nilai 90% melakukan pembelian ini. Setelah pemilihan prospek dilakukan dengan benar dan teliti, selanjutnya adalah memberikan pelayanan yang baik dengan fokus. Fokus ini pun tidak sebatas pada usaha untuk menjaga peluang penjualan, namun fokus ini juga harus dilakukan dengan fokus pada solusi, fokus untuk membantu serta fokus untuk menjaga hubungan yang baik.
Apabila salesperson tidak mampu fokus ketika sudah memilih prospek, bagaimana mungkin salesperson ini dapat mengembangkan minat prospek untuk melakukan pembelian? Yang ada, ketika gagal menciptakan nilai, kepercayaan dan gagal memberikan pelayanan yang maksimal, maka prospek akan lebih memilih untuk mencari perusahaan lain. Peluang yang sudah 90% ini pun menjadi gagal Anda perhatikan dan justru berbanding terbalik karena Anda meningkatkan nilai kegagalan daripada keberhasilan.
Jika kami ambil kesimpulan, penjualan terjadi karena Anda memilih prospek dengan benar sesuai dengan personalisasi yang sudah ditentukan oleh perusahaan melalui strategi penjualan. Selanjutnya, Anda perlu meningkatkan fokus untuk menghasilkan penjualan yang lebih baik. Kepercayaan diri Anda juga penting selama proses pendekatan agar dapat menarik minat prospek.
Ilustrasi (c) Unsplash.com