Pernahkah Anda berpikir mengapa Anda tidak pernah berhasil mencapai target yang diberikan oleh perusahaan? Pada artikel sebelumnya, kami telah memberikan 3 alasan mengapa Anda tidak dapat mencapai hasil sesuai keinginan Anda. Perlu kami ingatkan kembali, mencapai hasil keinginan dengan target perusahaan ini sangat berbeda. Hasil dari keinginan ini cenderung berada di bawah pengaruh kekuasaan diri Anda sendiri dan tanpa ada tekanan. Sehingga, Anda bisa mengerjakan ini sesuka hati. Sedangkan untuk mencapai target yang diberikan oleh perusahaan, Anda bekerja di bawah pengawasan dan ini dapat memberikan tekanan kepada Anda.
Contoh sederhana, Anda bisa saja saat kuliah menginginkan nilai sesuai kemampuan Anda dengan nilai terendah. Itu pun Anda tidak akan mempedulikan hasil yang akan Anda dapat di akhir kuliah. Tetapi, karena untuk mencapai kelulusan Anda harus mencapai IPK tertentu, dalam diri Anda terpacu untuk bisa mencapai target minimal tersebut agar bisa mengikuti peraturan agar Anda masuk dalam daftar mahasiswa yang lulus kuliah. Dari contoh ini, seharusnya Anda sudah memahami apa yang menjadi titik keberhasilan yang akan Anda raih? Jika masih belum, kami akan memberikan penjelasan lebih lanjut untuk Anda.
Keberhasilan Anda dalam mencapai hasil yang sesuai dengan kriteria kelulusan Anda pada contoh di atas diawali dengan seberapa besar usaha Anda untuk mencapainya. Begitu pula dengan posisi Anda saat ini yang menjadi sales. Seorang sales yang ingin mencapai hasil terbaik dan mampu mencapai target yang diberikan oleh perusahaan, ia harus meningkatkan usahanya. Memperbaiki tindakan yang diambil, memperbaiki strategi, memperbaiki keahlian, memperbaiki komunikasi dan usaha-usaha lainnya yang dapat membantu sales untuk mencapai penjualan.
Untuk mencapai target yang sesuai dengan permintaan perusahaan, Anda perlu mengusahakan diri Anda untuk memperbaiki diri tanpa membatasinya. Apabila Anda membatasi usaha, sudah pasti Anda akan tetap mengalami hal yang sama dan tidak akan bisa mencapai target sesuai dengan keinginan perusahaan. Artinya, Anda harus mulai menerima apa yang diinginkan oleh perusahaan, bukan meminta perusahaan menerima keinginan Anda. Jika Anda tidak mencapai target, berarti Anda memiliki standar target yang terlalu rendah hingga tidak mampu mencapai target keinginan perusahaan. Bagaimana pun juga, semakin tinggi target yang diberikan oleh perusahaan mengindikasikan bahwa Anda memiliki kemampuan untuk mencapai target tersebut. Berterima kasihlah pada perusahaan yang melihat potensi tersebut yang bisa saja Anda sendiri belum pernah memikirkannya sebelumnya.
Kesimpulan:
Anda akan bisa mencapai target perusahaan apabila Anda siap meningkatkan usaha Anda untuk mencapai target tersebut berdasarkan keinginan perusahaan, bukan sesuai dengan keinginan Anda.
Ilustrasi (c) Sales1CRM.com