Memasarkan produk bukan hanya tentang kampanye yang berhasil dilihat oleh jutaan pasang mata calon pelanggan. Tetapi, efektivitas dari kampanye tersebut adalah diatas segalanya. Ketika pelanggan melihat suatu kampanye pertama kali, yang ia lihat adalah daya tarik konten itu sendiri. Setelah daya tarik konten terpenuhi, maka selanjutnya audiens akan melakukan pertimbangan untuk mencari tahu produk/layanan yang Anda tawarkan. Dari proses-proses ini, Anda harus mulai memastikan apa saja yang harus dijadikan fokus utama dalam membuat kampanye. Sehingga, ketika kampanye sudah dilakukan, maka Anda akan dapat menghasilkan penjualan sesuai yang diharapkan. Berikut adalah beberapa tips kampanye yang dapat membawa Anda pada kesuksesan.
1. Target audiens dan pelanggan
Target kampanye adalah audiens yang akan Anda prioritaskan untuk menjadi pelanggan. Jika Anda tidak membuat kampanye sesuai target, maka kampanye Anda pun hanya akan menjadi kampanye yang sia-sia. Semakin sering Anda melakukan kampanye tanpa target yang jelas, maka budget kampanye yang Anda keluarkan hanya menjadi budget pengeluaran yang tidak memberikan hasil.
2. Menunjukkan hal yang membedakan produk Anda
Kampanye bertujuan untuk menarik minat. Buatlah kampanye yang dapat menyadarkan prospek atau target bahwa produk Anda ini memiliki hal yang berbeda di dalamnya. Jika pembeda ini merupakan solusi yang dibutuhkan oleh pelanggan, pastinya pelanggan akan lebih tertarik untuk melihat kampanye Anda secara detail atau bahkan menghubungi Anda untuk mencari tahu produk yang Anda kampanyekan.
3. Platform atau media kampanye yang akan Anda pilih
Setiap orang memiliki kebiasaan berbeda-beda, sebagian suka membaca koran, sebagian suka menonton TV dan sebagiannya lagi menghabiskan waktu di depan layar laptop maupun smartphone. Buatlah keputusan platform mana yang akan Anda gunakan sesuai dengan produk Anda.
4. Tujuan dari kampanye yang Anda jalankan
Dalam setiap kampanye tentu perusahaan memiliki beberapa tujuan berbeda-beda. Sebagian kampanye hanya sebatas untuk memberi pengetahuan kepada pelanggan, sebagian memberikan penawaran dan sebagian lagi mengkampanyekan prestasi yang didapat oleh brand. Tentukan tujuan tersebut sebelum Anda mulai menjalankan kampanye. Karena dari tujuan ini nantinya Anda dapat membangun strategi yang paling sesuai untuk kampanye Anda.
5. Uji hasil kampanye secara rutin dan mengumpulkan data kampanye
Hal terakhir yang harus Anda lakukan untuk mencapai kesuksesan pada kampanye adalah mengumpulkan data dari kampanye-kampanye yang telah Anda lakukan. Data yang Anda miliki sebagai acuan untuk membuat strategi kampanye baru maupun retargetting audiens agar kampanye selanjutnya mendapatkan hasil yang lebih baik.
Ilustrasi (c) Unsplash.com