Salah satu pertanyaan umum yang pasti sering Anda dapatkan dari tim sales Anda atau dari diri Anda sendiri yang sudah cukup frustasi karena target penjualan tidak pernah Anda capai adalah “Apa yang harus saya lakukan, bagaimana cara mengatasi masalah ini, mengapa saya selalu gagal mencapai target dan lain sebagainya”.
Tanamkanlah dalam pikiran Anda bahwa untuk mencapai target tidak hanya membutuhkan strategi dan planning semata. Jika Anda hanya mengandalkan dua hal tersebut, kemungkinan gagal akan tetap Anda rasakan. Mengapa? Rencana bisa gagal, strategi bisa salah jika Anda tidak fokus pada tugas Anda sendiri.
Jika Anda ingin terus mempertahankan pencapaian target penjualan, maka Anda harus segera merubah kebiasaan Anda. Berangkat dari diri sendiri merupakan kunci utama untuk bisa terus mencapai target. Yang perlu Anda lakukan untuk bisa mencapai target ialah melihat jadwal Anda dan melaksanakan tugas Anda sesuai jadwal yang ada. Anda dapat mulai melihat jadwal Anda untuk pekan depan saat Anda berada di rumah yang mungkin sedang bersantai. Tidak harus lama, Anda cukup melihat jadwal untuk pekan depan selama 30 menit – 60 menit pada hari sabtu.
Selanjutnya, pada hari Minggu Anda menyisihkan waktu melihat planning perusahaan dan kemudian Anda mempersiapkan diri untuk mengerjakan tugas sesuai dengan planning tersebut pada awal pekan. Selanjutnya masih dihari Minggu, Anda mulai membuat daftar tugas-tugas penting yang harus Anda kerjakan pada hari Senin dan Selasa. Sedangkan untuk hari-hari selanjutnya Anda dapat mulai memikirkan setelah tugas Anda pada hari Senin dan Selasa karena untuk dua hari ini sudah Anda rencanakan sebelumnya atau sudah tinggal mengeksekusinya.
Melihat jadwal lebih awal akan lebih memberikan kesiapan dibandingkan Anda harus mulai memikirkan di hari Anda mulai bekerja. Contoh sederhananya, Anda ingin liburan bersama keluarga, Jika Anda tidak memperhatikan jadwal, persiapan Anda pun akan berantakan. Berbeda jika Anda mulai melakukan persiapan sebelumnya, tentu rencana liburan Anda akan tersusun rapih dan Anda dapat memastikan bahwa semua persiapan sudah lengkap.
Begitu juga dengan penjualan, ketika Anda tidak memiliki persiapan, maka hari Senin Anda akan bekerja ekstra keras, rencana pada jadwal Anda pun akan berantakan, Anda tidak memiliki persiapan untuk memastikan prospek prioritas, Anda melakukan follow up yang tidak teratur dan semua pekerjaan Anda seperti sangat minim persiapan. Ketika semua sudah meleset, maka target Anda pun juga akan meleset.
Untuk itu, mengapa kami menyebutkan bahwa memperhatikan jadwal dan membuat perencanaan pada akhir pekan menjadi salah satu solusi yang baik agar Anda bisa tetap mencapai target Anda. Sebagian dari Anda pasti akan berpikir “untuk apa saya memikirkan pekerjaan di hari libur, toh ada waktunya untuk beristirahat!”.
Memang tidak salah jika Anda ingin beristirahat, tetapi, jika Anda memang peduli pada target penjualan, sedangkan Anda berada pada posisi sulit karena tidak dapat meningkatkan penjualan maka cara ini jauh lebih baik. Jika memang Anda dapat berhasil membukukan penjualan tanpa melihat jadwal di akhir pekan, Anda bisa sesuka hati untuk melupakan pekerjaan selama hari libur tersebut.
Ilustrasi (c) Pixabay.com