Berprofesi sebagai seorang sales tentu selalu mengharapkan penjualan dapat terjadi dengan tempo yang sangat cepat. Hanya saja, untuk mencapai hal tersebut sangat tidak mudah. Salesperson harus memiliki strategi-strategi khusus dan tepat untuk mendapatkan pelanggan. Terlebih lagi bagi sales B2B yang membutuhkan proses lebih panjang.
Apabila Anda memaksakan kehendak dengan mencoba menjual tanpa menggunakan strategi yang baik, usaha Anda hanya akan berakhir dengan sia-sia. Untuk menghindari kejadian tersebut, berikut adalah beberapa cara agar Anda menjadi salesperson yang sukses.
1. Selalu mengevaluasi hasil penjualan
Jika Anda menginginkan penjualan yang baik di masa depan, maka Anda harus bisa mengevaluasi hasil penjualan yang sudah Anda dapatkan sebelumnya. Jika Anda belum bisa mengevaluasi hasil kerja mingguan, Anda dapat memulai dengan evaluasi bulanan. Apabila prosesnya memang sangat lambat dan tidak memungkinkan mengevaluasi bulanan, Anda dapat memulai dengan periode lebih panjang pula seperti setiap 3 bulan.
Dengan evaluasi ini, Anda dapat mengetahui perkembangan yang sudah Anda capai selama periode tersebut. Jadikan data hasil evaluasi yang Anda dapatkan untuk dijadikan acuan dalam memperbaiki kinerja penjualan. Jangan menilai evaluasi dari banyaknya prospek yang sudah Anda dapatkan, tetapi fokuskan evaluasi Anda pada penjualan dan pendapatan yang sudah berhasil Anda kumpulkan selama periode tersebut.
2. Strategi dalam membagi target penjualan
Anda tidak akan bisa mencapai target penjualan jika hanya menjual dengan cara yang biasa. Mulailah untuk memetakan semua target yang Anda miliki dengan strategi pembagian tahapan pendapatan yang harus Anda dapatkan. Sebagai contoh, Jika perusahaan meminta tim sales untuk mencapai penjualan 400 juta selama satu tahun, maka Anda dan tim dapat bekerja sama dengan berbagi tugas. Misal tim Anda terdiri dari 4 orang, artinya Anda memiliki target 100 juta. Dari 100 juta tersebut Anda bagikan untuk diri sendiri menjadi 4. Artinya, Anda memiliki target pribadi tiap 3 bulan untuk bisa mendapatkan pendapatan 25 juta.
Dengan pembagian seperti ini, tentu Anda akan melihat target yang lebih ringan. Bandingkan bila Anda hanya melihat target akhir sebesar 100 juta, bukankah akan terlihat sangat besar? Jika Anda tidak menggunakan strategi pembagian tersebut, tentu Anda tidak dapat melihat nilai kecil yang sebenarnya dapat Anda pilih untuk membawa semangat dalam menjual.
Lakukan pembagian seperti ini secara terus menerus. Evaluasi jika 3 bulan pertama Anda gagal, perbaiki pada 3 bulan kedua, sempurnakan pada bulan ketiga dan evaluasi secara menyeluruh hasil 12 bulan penjualan dan strategi-strategi yang sukses mencapai target pribadi.
3. Jangan pernah menyerah, selalu memperbaiki keadaan
Jika Anda masih mengalami kegagalan dalam satu tahun terakhir, itu artinya masih ada strategi yang perlu Anda sempurnakan. Cari tahu titik kelemahan Anda dari evaluasi bulanan/3 bulan/6 bulan terakhir. Jangan sampai kegagalan melemahkan Anda. Karena, kegagalan adalah bagian dari jalan Anda menuju kesuksesan.
Perbaiki data Anda dengan menggunakan aplikasi Customer Relationship Management (CRM) agar Anda dapat dengan mudah melihat statistik dan proses pendekatan dengan pelanggan/prospek. Jika Anda terus mempertahankan metode tradisional, seperti dengan menggunakan spreadsheet, selain menyita banyak waktu, potensi untuk mengulangi kesalahan yang sama semakin besar. Karena, setiap data pada spreadshet dapat hilang karena insiden yang tidak di sengaja. Seperti lupa menyimpan pembaruan, update data harus di kantor dan lain sebagainya. Dengan menyederhanakan proses, Anda dapat bekerja lebih cepat dan meminimalisir kejadian-kejadian tak terduga yang dapat mempengaruhi kualitas data yang Anda miliki.
Itulah tips untuk menjadi sales yang sukses dari kami. Semoga tips ini membantu Anda menjadi sales yang selalu bisa menjaga penjualan dengan baik untuk perusahaan serta mampu menjaga kepuasan pelanggan. Ikuti terus blog kami dan dapatkan informasi seputar tips sales, strategi sales, marketing dan CRM dengan mendaftarkan email Anda pada form subscribes di bawah ini.
Ilustrasi (c) Unsplash.com