Pada artikel sebelumnya, kami telah memberikan definisi Unique Selling Proposition (USP) secara umum dan khusus kepada Anda. Pada artikel kali ini, kami ingin memenuhi janji kami kepada Anda untuk menciptakan USP yang efektif agar dapat mendukung penjualan Anda. Untuk mempersingkat waktu, berikut adalah hal-hal yang perlu Anda perhatikan untuk menciptakan USP yang efektif dalam penjualan maupun pemasaran.
1. Perhatikan target uadiens (marketing) dan target pelanggan (sales)
Dalam menciptakan USP, penting bagi marketer untuk memahami target audiens yang ingin mereka kuasai. Dengan pemahaman terhadap audiens ini, konten dan strategi marketing yang diciptakan pun akan lebih sesuai dengan audiens. Kesesuaian inilah yang nantinya akan memudahkan audiens untuk mengingat produk/layanan yang ditawarkan. Sedangkan bagi salesperson, memahami target pelanggan yang ingin didapatkan akan lebih mudah untuk melakukan pendekatan berdasarkan solusi yang diinginkan.
2. Menjelaskan apa yang dapat Anda selesaikan
Setiap prospek memiliki masalah yang ingin mereka selesaikan. Dengan menjelaskan hal apapun yang dapat Anda selesaikan dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan, ini akan memudahkan prospek untuk memilih Anda. Di sini, solusi Anda akan menjadi USP untuk produk baik dalam sales maupun marketing.
3. Manfaat besar dalam produk/layanan Anda
Manfaat adalah bagian yang sangat dicari oleh prospek. Seseorang tidak akan melakukan pembelian jika ia belum pernah mengenal atau mengetahui berdasarkan pengalaman dari rekannya. Untuk itu, perusahaan yang dapat memberikan gambaran manfaat suatu produk dan layanan ini akan lebih mudah menarik pelanggan. Tapi, pastikan juga bahwa manfaat ini adalah manfaat yang masih minim ditawarkan oleh perusahaan lain agar dapat menjadi nilai pembeda dari kompetitor.
4. Fakta dari apa yang Anda janjikan
Sering kali kita bertemu dengan salesperson yang hanya memberikan janji tetapi pada kenyataannya janji tersebut tak ubahnya hanya sebagai bagian dari pemasaran belaka. Jika Anda ingin memiliki USP yang baik bagi pelanggan, maka Anda perlu memperhatikan janji-janji Anda. Pastikan janji Anda ini berdasarkan fakta yang diterima oleh pelanggan-pelanggan lain yang sudah Anda dapatkan sebelumnya. Ketika prospek mencari fakta tersebut, ia lebih mudah untuk menemukan dan lebih cepat dalam menentukan berdasarkan fakta yang didapat.
5. Hubungan dengan existing customer
Hubungan dengan pelanggan yang Anda miliki dapat menjadi USP yang sangat penting dan memberikan efek besar terhadap kepercayaan prospek. Karena, dengan hubungan ini, prospek dapat mengenali bagaimana tingkat kepuasan pelanggan-pelanggan lama Anda. Tak sulit untuk menunjukkan hubungan yang Anda jalin dengan pelanggan lama. Saat ini Anda dapat menggunakan sosial media dan forum online untuk menunjukkan keharmonisan hubungan perusahaan dengan pelanggan-pelanggan yang dimiliki. Dari sosial media ini pula Anda perlu mencatatkan semua interaksi dengan pelanggan dan menyimpannya pada sistem penyimpanan data terpusat seperti CRM. Dengan demikian, Anda akan lebih mudah untuk meningkatkan kualitas hubungan di masa depan untuk menciptakan USP yang efektif.
Itulah hal-hal yang perlu Anda perhatikan untuk menciptakan USP yang efektif dari kami. Apabila Anda memiliki tips lain, jangan sungkan untuk menambahkan apa yang ingin Anda bagikan kepada pembaca kami melali form komentar di bawah ini. Jika Anda membutuhkan CRM untuk memenuhi poin ke-5, Anda dapat menghubungi kami melalui email di hi@sales1crm.com. Tim kami akan memberikan solusi CRM terbaik sesuai dengan kebutuhan bisnis, tim dan perusahaan Anda.
Ilustrasi (c) Unsplash.com