Perkembangan Internet of Things (IoT) saat ini tidak hanya dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang ingin menciptakan sebuah inovasi untuk para pelanggannya. Tetapi, eksekutif perusahaan pun saat ini sudah berpikir lebih jauh untuk menerapkan IoT dalam perusahaannya. Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Verizon, perkembangan IoT tahun 2016 vs 2017 ini menunjukkan akselerasi yang cukup signifikan.
Mayoritas investasi proyek IoT saat ini kebanyakan memang masih berupa konsep atau masih dalam fase pilot, konsentrasi pada analisa data juga menjadikan teknologi IoT sebagai salah satu hal yang sangat potensial untuk dikembangkan.
Dari hasil riset tersebut, menunjukkan bahwa perusahaan manufaktur berbasis koneksi IoT mengalami peningkatan sebesar 84% antara tahun 2016-2017 ini. Diikuti oleh energi dan utilitas dengan pertumbuhan 41%, transportasi dan distribusi menunjukkan peningkatan 40%. Selanjutnya perkembangan pada smart city sebesar 19% dan kesehahatan/farmasi sebesar 11%.
Dari hasil studi ini pula di prediksi bahwa pasar IoT akan mengalami pertumbuhan 35% per tahun dan mencapai USD1.16 miliar pada tahun 2020. Dimana pasar platform akan menjadi yang paling kompetitif dalam ekosistem IoT.
Untuk bisnis, IoT dapat meningkatkan pengalaman pelanggan dan juga untuk mendapatkan wawasan yang lebih baik. 33% enterprise mengatakan akan menjadikan IoT sebagai langkah prioritas dalam meningkatkan kapabilitas wawasan pada layanan pelanggan. 26% dari mereka akan menjadikan IoT sebagai jalan untuk meningkatkan Return on Assets (ROA) dan juga Return on Invested Capital (ROIC).
Dari hasil riset tersebut cukup membuktikan bahwa perusahaan tidak bisa menutup mata dari perkembangan IoT untuk meningkatkan efektivitas bisnisnya. Sebagai contoh untuk manufaktur, IoT dapat dikembangkan pada Smart Production dimana mesin dapat mengirimkan data hasil produksi yang di capai setiap menit/jam/hari. Untuk mesin yang membutuhkan operator karyawan produksi, tentu ini akan sangat penting untuk menilai kinerja tiap-tiap karyawan.
Bagi perusahaan distribusi, IoT dapat disematkan pada kendaraan atau perangkat karyawan untuk memantau karyawan yang berada di lapangan. Sedangkan untuk kesehatan, berdasarkan informasi dari Forbes, IoT akan dijadikan alat untuk memonitor peredaran obat untuk mengantisipasi pemalsuan obat.
Ilustrasi (c) Pixabay.com