Decision Maker (pengambil keputusan) adalah merupakan sebaik-baiknya prospek yang Anda dapatkan. Dengan mendapatkan kesempatan bernegosiasi langsung dengan pengambil keputusan, proses untuk mencapai penjualan pun akan lebih cepat didapat. Karena, pengambil keputusan adalah orang yang paling memahami apa yang dibutuhkan dibandingkan dengan delegasi yang harus meminta saran dari pengambil keputusan setiap kali bertemu dengan Anda.
Perlu diketahui, untuk bertemu dengan pengambil keputusan, Anda membutuhkan proses yang amat sangat sulit. Lumrahnya, pengambil keputusan akan turun tangan sendiri ketika ia menghadapi masalah yang sangat serius dan tidak bisa ditunda-tunda lagi. Lalu, bagaimana jika ingin bertemu dengan prospek ini? Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda pilih!
1. Membuat pengambil keputusan datang kepada Anda
Ketika perusahaan mengalami masalah serius dan perlu proses untuk pembelian dengan cepat, pengambil keputusan akan melakukan pencarian produk/layanan melalui dirinya sendiri tanpa mengirimkan delegasi. Untuk mengambil kesempatan ini, maka Anda perlu memaksimalkan website maupun sosial media bisnis seperti LinkedIn yang Anda miliki. Karena pengambil keputusan akan melakukan penelitian dan memeriksa semua opsi yang mereka dapatkan, ada kemungkinan bahwa ia akan mencari via LinkedIn dan website. Jika apa yang Anda tawarkan sangat menarik perhatiannya, tentu ia akan menghubungi Anda.
2. Pengembangan jaringan bisnis
Referensi untuk bisnis Anda dapat menghasilkan penjualan yang lebih cepat. Karena, kebanyakan dari prospek akan lebih percaya orang yang mereka kenal dibandingkan percaya dengan penawaran sales. Dari pengembangan jaringan inilah Anda akan bertemu dengan pengambil keputusan yang mendapatkan rekomendasi dari orang-orang di dalam jaringan Anda.
3. Mengutamakan manfaat secara tepat dengan potensi di masa depan
Manfaat apa yang ingin Anda tawarkan kepada prospek? Bagaimana potensi di masa depan apabila pengambil keputusan ini bekerja sama dengan Anda? Coba pikirkan kedua pertanyaan ini, biarkan pengambil keputusan memahami bahwa produk dan solusi yang Anda tawarkan memang yang terbaik untuk bisnisnya.
4. Mengajarkan pengambil keputusan satu hal yang sangat berharga untuk bisnisnya
Setelah Anda mendapatkan kontak pertama dengan pengambil keputusan, lakukan riset bisnis dan tantangan yang dihadapi. Tawarkan ide kepadanya dengan mengutamakan bisnisnya. Ketika ia merasa terbantu dengan ide tersebut dan memiliki relevansi dengan produk, tentu ia akan tertarik untuk segera melakukan pembelian.
Itulah cara untuk menemukan pengambil keputusan dengan cepat agar Anda dapat menghasilkan penjualan dengan proses yang singkat dari kami. Ikuti blog kami melalui email Anda dengan mendaftarkan email pada form subscribes di bawah ini!
Ilustrasi (c) Unsplash.com