Presentasi dan pendekatan yang dilakukan adalah bagian yang paling berpengaruh pada keberhasilan penjualan dan tidak dapat dihindari oleh sales representatif. Bagi Anda yang saat ini menjabat sebagai sales representatif dan sering menangani atau sering mempresentasikan produk untuk prospek, berikut adalah beberapa tips untuk Anda.
1. Berikan audiens Anda sesuatu yang baru
Presentasi bisnis itu terkesan sangat monoton, presenter mengungkapkan materi sedangkan audiens melihat dan mendengarkan. Hal ini akan mengakibatkan tingkat kebosanan yang sangat tinggi. Oleh karena itu Anda harus menciptakan suasana atau sesuatu yang baru dalam ruangan yang sekiranya membuat prospek lebih tertarik dan menyukai presentasi Anda. Perlu kami ingatkan, hal baru tersebut harus tetap berada pada jalur yang sesuai bagi penjualan Anda.
2. Sederhana
Agar audiens yang mengikuti presentasi Anda dapat menangkap apa inti dari materi yang Anda tuangkan, Anda harus mempresentasikan materi tersebut secara sederhana. Jangan sungkan untuk bertanya pada audiens Anda, apakah mereka memiliki hal yang ingin ditanyakan di tengah-tengah presentasi atau tidak. Memberi waktu bagi audiens bertanya akan membantu mereka memahami semua materi presentasi yang Anda lakukan.
3. Meminta masukan dari tim Anda
Sebelum Anda mulai mempresentasikan materi, ada baiknya Anda meminta masukan dari seluruh tim. Anda juga dapat meminta masukan dari pimpinan Anda. Seperti leader maupun CEO perusahaan. Ketika Anda meminta masukan dari tim maupun pimpinan, Anda dapat memastikan materi presetasi yang akan diampaikan kepada prospek benar-benar memiliki konten dan kualitas yang baik. Semakin banyak masukan yang Anda dapatkan akan menghasilkan presentasi dan materi yang lebih baik pula untuk membawa peluang kesuksesan penawaran.
4. Meminta petunjuk dari leader
Mintalah petunjuk presentasi yang baik dari leader Anda. Karena hanya mereka yang dapat membantu memperbaiki perfoma Anda saat berhadapan dengan prospek. Langkah ini tidak hanya berlaku untuk sales baru tetapi juga berlaku untuk sales representatif profesional sebagai bentuk kepedulian sales terhadap hasil presentasi dan menjaga peluang penjualan di akhir proses.
5. Fokus pada hasil presentasi dan nilai produk bukan penjualan
Ketika Anda berdiri di depan audiens, Anda tidak boleh hanya memfokuskan pikiran Anda pada penjualan belaka. Tetapi, Anda harus fokus pada apa yang Anda presentasikan dan bagaimana produk dapat membantu audiens menghadapi masalah yang ia alami saat ini serta menjadikan produk sebagai solusi yang tepat bagi prospek.
Ilustrasi (c) Unsplash.com