Konversi adalah satu kata yang selalu menjadi fokus utama dalam marketing maupun sales. Semakin banyak prospek yang dimiliki, maka sales harus bisa mengkonversi dari memiliki ketertarikan menjadi penjualan atau dengan kata lain dari prospek menjadi pelanggan. Hal ini akan menjadi proses berkelanjutan yang harus dihadapi oleh salesperson dan marketer profesional. Terlepas dari upaya terbaik yang mereka lakukan, terkadang mereka juga gagal dalam mencapai tujuan atau target penjualan yang dicanangkan.
Diperlukan upaya optimasi konversi dalam sebuah tim untuk bisa meminimalisir kegagalan. Dalam beberapa kasus, perusahaan akan menjadikan konversi sebagai tujuan mutlak untuk bisnis mereka. Meskipun konversi merupakan seni dalam sales yang harus selalu mendapat sentuhan-sentuhan penyempurnaan untuk mendorong perusahaan agar berada di jalan yang benar. Berikut adalah langkah-langkah yang harus diambil agar tingkat konversi Anda lebih baik.
1. Memiliki leader yang tepat
Penjualan dan pemasaran akan sukses jika dimulai dari seorang leader yang tepat. Selain harus memiliki produk yang berkualitas, tim Anda memiliki pengaruh yang sangat besar untuk memecahkan masalah penjualan atau marketing yang sedang dihadapi. Oleh karena itu, peran seorang leader yang mampu mendengarkan keluhan tim sales dan tim marketing adalah sosok vital yang dapat membangun tim yang berkualitas.
2. Merekrut orang yang tepat untuk mengisi tim Anda
Mengoptimalkan konversi juga berasal dari orang-orang di dalam tim Anda. Jika Anda memilih seorang sales maupun marketing yang tepat, maka Anda juga dapat memaksimalkan hasil konversi. Perlu Anda perhatikan kembali, merekrut tim tidak harus dari yang berpengalaman. Tetapi, bagaimana orang tersebut dapat bekerja untuk Anda dan mudah mengikuti arahan serta mampu bekerja sama dengan tim Anda.
Percuma Anda merekrut seorang sales berpengalaman lebih dari 5 tahun, jika ia akan menjadi sosok yang menghancurkan kekompakan tim Anda. Percuma Anda memilih seorang sales lulusan luar negeri tapi ia bekerja individual dan merasa bahwa ia yang paling hebat dalam tim Anda.
3. Memiliki data yang akurat
Setelah Anda merekrut tim yang tepat, Anda harus segera memperbaiki data-data Anda. Data akan menjadi alat agar Anda dapat melakukan pekerjaan dengan baik. Data-data tersebut berupa data hasil marketing, data prospek, data negosiasi dengan pelanggan, data pelanggan, update data dan lain sebagainya. Karena dari data Anda dapat memiliki informasi yang penting. Baik untuk memahami target pasar, marketing yang sukses dan lain sebagainya. Untuk itu, selalu perbarui data Anda jangan sampai Anda menyimpan data yang tidak berkualitas.
4. Buatlah lebih sederhana
Tim sales dan marketing selalu berhadapan dengan situasi sulit bersama prospek. Untuk itu, jangan tambah masalah dari internal perusahaan. Permudahlah tugas mereka dengan menggunakan platform-platform terbaru. Seperti memanfaatkan Marketing Automation Tools, Lead Managemenet Tools, CRM, Sales Force Automation dan lain sebagainya. Selain memudahkan tugas tim sales untuk efektivitas dan efisiensi, Anda juga akan memiliki data terpusat dan pembaruan data yang optimal.
Ilustrasi (c) Pixabay.com edited Sales1CRM.com