Closing penjualan dapat Anda percepat dan tingkatkan untuk mencapai keberhasilan berdasarkan apa yang Anda tujukkan kepada pelanggan atau prospek. Anda tidak akan bisa mencapai hasil penjualan yang baik jika proses sebelum closing tidak Anda lakukan dengan benar. Umumnya, proses ini akan membutuhkan aksi, komunikasi dan solusi. Jika ada bagian proses yang terlewatkan, maka proses untuk mencapai penjualan juga memiliki potensi gagal. Pada kesempatan ini, kami ingin memberikan beberapa hal yang sudah seharusnya Anda praktikkan dalam proses penjualan agar dapat menghasilkan closing deal yang lebih baik.
1. Dengar dan tanggapi
Sebagai salesperson, Anda jangan terlalu fokus dengan apa yang ingin Anda bicarakan kepada prospek. Meskipun Anda harus menyelesaikan komunikasi dengan baik, bukan berarti harus berbicarasecara terus menerus. Berhentilah berbicara dan dengarkan apa yang dikatakan oleh prospek Anda. Ketika Anda sudah mendengarkan dengan baik, tanggapi hal-hal yang memang perlu untuk ditanggapi. Jangan menyela pembicaraan karena menyela pembicaraan bukan sikap sales. Bahkan dalam kehidupan sehari-hari saja, hal ini juga dianggap sebagai tindakan yang kurang sopan. Jika prospek sudah menilai Anda tidak menghormati prospek, maka Anda juga akan gagal menghasilkan penjualan karena kurangnya kepercayaan dari prospek tersebut.
2. Ketahui apa yang Anda bicarakan
Banyak sales yang selalu membicarakan hal yang selalu berhubungan dengan produk yang ia jual. Tetapi, ia tidak mengerti apa yang dibicarakan oleh prospek dan jawaban seperti apa yang ia berikan. Tidak ada obrolan yang baik antara sales dan prospek membuat obrolan tidak memiliki nilai. Prospek pun menganggap proses ini sebagai aktivitas yang membuang waktu. Pada akhirnya proses ini pun berakhir pada kegagalan dan Anda kembali tidak mendapatkan penjualan.
3. Jadilah pribadi yang disukai
Menunjukkan kepribadian yang baik tentu akan memberikan nilai tersendiri untuk menghasilkan kepercayaan dari prospek. Maka dari itu, Anda harus bisa menunjukkan kepada pelanggan dan prospek bahwa Anda merupakan salesperson yang nyaman untuk diajak berbicara dan berkomunikasi. Ramah, sopan dan jujur adalah kepribadian yang disukai pelanggan dan prospek. Ketika prospek sudah menyukai Anda maka Anda hanya perlu meningkatkan hubungan dengan maksimal agar segera menghasilkan penjualan dari prospek ini.
Ilustrasi (c) Unsplash.com