Anda sudah mendapatkan prospek yang cukup banyak, tapi belum ada satu pun prospek yang berhasil membukukan closing? Mungkin Anda harus mulai memikirkan strategi baru untuk membuat solusi buntunya negosiasi Anda. Jangan sampai usaha yang telah memakan banyak waktu tersebut tidak membuahkan hasil untuk bisnis Anda.
Berikut adalah cara membuat urgensi untuk memvalidasi negosiasi yang lebih tepat untuk melihat hasil closing lebih cepat.
1. Mendapatkan tanggal pastinya
Kadang, ketika bertemu dengan prospek, kita mengatakan “bagaimana kalau kita menentukan jadwal lagi untuk pertemuan selanjutnya?”. Sebenarnya pertanyaan tersebut adalah pertanyaan yang salah, karena Anda tidak akan mendapatkan jawaban pasti dari prospek Anda. Untuk mengatasi hal tersebut, buatlah tanggal pasti kepada mereka. Sebagai contoh “Saya akan menghubungi bapak pada tanggal 10 Juni untuk pertemuan selanjutnya”. Anda bisa membuat kepastian tanggal tersebut pada hari dimana Anda melakukan pertemuan terakhir.
2. Mendiskusikan konsekuensi yang paling potensial.
Ketika Anda mengajak melakukan pertemuan dengan pelanggan pada tanggal yang sudah Anda tetapkan, buatlah konsekuensi yang paling potensial untuk prospek Anda. Berilah penawaran khusus kepada mereka apabila bersedia melakukan pertemuan pada tanggal tersebut.
3. Tentukan tingkat fleksibilitas Anda
Ketika prospek bersedia melakukan pertemuan pada tanggal tersebut, berikan keyakinan prospek Anda bahwa ketika mereka menjadi pelanggan Anda, maka Anda bisa memberikan waktu dan layanan sesuai yang mereka inginkan.
4. Berikan waktu yang realistis ketika closing terjadi
Selanjutnya adalah ketika Anda berhasil membukukan closing ialah dengan memberikan sesuatu yang realistis kepada pelanggan Anda. Sebagai contoh, jika bisnis Anda merupakan bisnis barang, maka Anda harus bisa memberikan kepastian berapa lama waktu yang Anda perlukan untuk mengirimkan barang pesanan dan berapa lama akan sampai ke tempat pelanggan.
Apabila dari empat hal diatas pelanggan tidak memberikan jawaban yang lebih rinci, bisa dikatakan prospek tersebut adalah merupakan prospek yang kurang berkualitas. Ketika Anda menemukan prospek seperti ini, ada baiknya jika Anda memberikan closing terakhir dengan mengatakan “ini adalah penawaran terakhir dari kami. Jika nanti Anda membutuhkan kami, Anda dapat menghubungi kami kembali, namun penawaran kami mungkin sudah tidak berlaku lagi”.
Ilustrasi (c) Pexels.com | Pixabay.com